Kamis, 05 Desember 2013

Spektakuler, Festival Bunga Rawa Belong Pecahkan Rekor MURI

JAKARTA - Misi penyelenggara promosi tetap membentuk image Rawa Belong sebagai destinasi wisata bunga yang berkualitas di Jakarta. Sebab itu, pengembangan promosi berupa peningkatan mutu dan kualitas bunga di Pasar Rawa Belong terus dikembangkan. Ia menegaskan, sederet rangkaian festival serupa akan terus digelar setiap tahunnya. Sebanyak dua kali, satu di Hari Ultah Jakarta dan satu lagi di akhir tahun yang biasanya berupa festival bunga sekaligus festival budaya Rawa Belong. Festival bunga 2013 yang digelar Pusat Promosi Bunga Rawa Belong di mulai 4 hingga 6 Desember. Acara spaktakuler itu bertema "Semarak Bunga Crysant Untuk Jakarta Baru". Pameran rekor MURI melalui kursus merangkai bunga dengan jumlah 1.000 orang peserta. Yakni, meliputi lomba merangkai bunga, pertunjukan seni budaya Betawi, serta lelang bunga potong dan tanaman. Kata Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT), Pusat Promosi Bunga Rawa Belong, Kamis, (5/12). Pada kesempatan itu Irine Joko Widodo mengatakan, mengingat hari ini pak Jokowi tengah mengikuti tiga acara sekaligus,  sehingga beliau tidak bisa hadir ditengah-tengah pedagang bunga Rawa Belong. Dalam hal ini pak Jokowi menyampaikan salam hormat. Apapun, pak Jokowi tetap konsen dan peduli terhadap para pedagang bunga Rawa Belong. "Dengan digelarnya festival bunga ini, tentunya saya memberikan apresiasi buat pak Mulyadi selaku kepala UPT Rawa Belong yang selalu eksis  dan melakukan berbagai terobosan", ujar Irine Joko Widodo.  Isteri Gubernur Jokowi itu mengamini apa  yang disampaikan  ibu kepala Dinas, ada tiga komponen penting yang harus dilakukan. Dalam hal ini tentunya Pemerintah Pusat dan Pemprov DKI Jakarta. Lantas, dunia usaha a tau suaka. Dan kemudian yang tidal kalah penting, masyarakat yang harus menjadi "The Dream Team" yang kuat.  Sehingga dapat dilakukan apa  yang menjadi misi Gubernur, yakni melakukan kegiatan yang beroretasi kepada kepentingan publik. "Untuk itu, mari kita jadikan Jakarta ini Kota Wisata Bunga. Kalau saja festival maupun gebyar bunga seperti ini diadakan rutin setiap tahun saya yakin produsen dan para florist ini akan terangkat nilai ekonominya", pesannya. Sementara itu Jaya Suprana selaku ketua Museum Rekor Indonesia (MURI), mengatakan, festival maupun gebyar bunga yang diadakan UPT Rawa Belong ini bukan saja terbesar di Indonesia, tetapi di dunia. Saat wartawan ReNas mengkonfirmasikan stament Jaya Suprana, kepala UPT Rawa Belong Muljadi mengatakan, apa yang diungkapkan ketua MURI cukup beralasan, pasalnya di manca negara jarang sekali diadakan kegiatan  seperti ini. Sementara di Rawa Belong rutin menggelar even festival maupun gebyar bunga, pungkasnya. (titin s)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar