Rabu, 26 Juni 2013

Jamsostek Goes Society Di Tangerang Akrab Kenalkan Jaminan Sosial

JAKARTA – FPRM - Jamsostek Goes Society merupakan salah satu event publik pertama yang dilakukan oleh perusahaan yang akan menjadi BPJS (Badan Penyelenggara Jaminan Sosial) ini. Acara sendiri dilaksanakan di 8 kota secara bergiliran. Salah satunya adalah di Tangerang Banten. Sabtu (22/6). Direktur Kepesertaan Jamsostek Junaedi , mengatakan dengan mendekatkan diri ke masyarakat melalui event Jamsostek "Goes to Society" di tempat umum seperti Metropolis town Square, Tanggerang, banyak masyarakat yang tadinya tidak mengetahui menjadi sadar program jaminan sosial. Hal senada disampaikan Wakil sekretaris Peraeroan Kuswahyudi menjelaskan, sejauh ini Jamsostek Goes to Society sudah diadakan di delapan kota, meliputi, Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya, Medan, Palembang, Balikpapan, Makasar dan Tanggerang. Kegiatan ini, lanjutnya, masih akan dilakukan di Padang dan Ambon. "Kita harapkan tidak hanya disambut antusiasme masyarakat saja, tapi akan membangkitkan kesadaran ikut jaminan sosial," pungkasnya.Junaedi menambahkan , acara ini bertujuan untuk lebih mengenalkan apa itu Jamsostek beserta program-programnya lewat konsultasi kepada pengunjung. Masyarakat diperkenalkan apa keuntungan serta bagaimana proses bergabung dengan Jamsostek. Apalagi, saat ini Jamsostek telah membuka kantor cabang dan outlet di seluruh kabupaten dan kota seluruh Indonesia. Bahkan di satu kota bisa tercatat lebih dari satu kantor cabang dan outlet."Karena menjadi amanat perundangan dan menjadi hak pekerja untuk melaporkan jika dia tidak didaftarkan oleh perusahaanya ke kantor cabang Jamsostek terdekat," terangnya. Sanksinya, sesuai dengan UU Nomor 3/1992 perusahaan yang tidak melindungi karyawannya dengan jamsostek akan didenda Rp 50 juta dan sanksi kurungan badan enam bulan."Bahkan menjelang transformasi BPJS tengah disiapkan Peraturan Pemerintah (PP) berupa sanksi administratif pencabutan ijin usaha," paparnya.[leo bmb]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar