Selasa, 29 November 2011

PT.Jamsostek ( Persero) Gandeng BTN Salurkan Kredit Tanpa Agunan



Jakarta – Pelayanan PT.Jamsostek ( Persero ) kepada pesertanya dalam bentuk kredit , dikemas dalam program Kredit Tanpa Agunan , bekerjasama dengan Bank Tabungan Negara ( BTN) , program ini  merupakan manfaat lain yang diberikan PT Jamsostek untuk melengkapi manfaat yang diberikan Jamsostek sebelumnya, seperti bantuan uang muka perumahan, beasiswa dan lainnya
‘’ Kami sedang menggarap program KTA untuk peserta dan salah satu bank yang akan diajak kerja sama adalah BTN, kata Dirut PT Jamsostek Hotbonar Sinaga usai menutup pertandingan futsal terkait peringatan HUT BUMN itu di Jakarta,
 
Direktur Utama BTN Iqbal Latanro menyatakan siap menjadi mitra dalam menyalurkan KTA. PT Jamsostek merupakan salah satu nasabah terbesar BTN.  Ide bagus, kami siap melaksanakannya, kata Latanro. Saat ini BTN sedang giatnya membuka unit layanan khusus yang diberi nama BTN Prioritas untuk memenuhi kebutuhan nasabah kelas atas karena potensi dananya cukup besar.  Sampai dengan akhir tahun 2011, BTN merencanakan membuka tujuh kantor layanan prioritas.  Pada tahun 2012, BTN menargetkan membuka enam BTN Prioritas di Tangerang, Bekasi, Malang, Bogor, Medan, dan Bandung.

            Seperti diketahui, PT Jamsostek sendiri memiliki jumlah peserta 30 juta pekerja. Dari jumlah itu yang tercatat sebagai peserta aktif dengan membayar premi dan berhak atas perlindungan sosial  tercatat 10 juta          Sebagai informasi, hingga semester I PT Jamsostek  mendapat tambahan peserta baru 14.223 perusahaan atau mencapai 54,4 persen dari target 2011 sebesar 26.125 perusahaan. Sedangkan peserta baru dari tenaga kerja sebanyak 1,87 juta orang atau 62,36 persen dari target 2011 sebesar 2,997 juta tenaga kerja. Tambahan peserta baru 1,87 juta tenaga kerja tersebut belum termasuk tambahan peserta dari paket jaminan pemeliharaan kesehatan (JPK) sebanyak 643.836 tenaga kerja atau 58,53 persen dari target 1,1 juta tenaga kerja.[ leo bmb]
 
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar