Rabu, 16 Maret 2011

Gedung Kantor Walikotamadya Jakarta Barat Jadi BARA

Jakarta (FP-RM) - Gedung kantor Walikota Jakarta Barat yang belum lama ini direhab bertujuan untuk memberikan kenyamanan dan keindahan, sehingga pelayanan prima dapat tercapai baik. Namun alangkah tak sedapnya ketika mata  melihat tulisan yang semestinya Kantor Walikotamadya Jakarta Barat, tapi tulisan yang terpampang besar itu hilang huruf T nya.

Sehingga hanya tertulis "BARA" padahal seharusnya BARAT. Selain terlihat megah, area gedung itu luas karena menghubungkan dua bangunan gedung A dan Gedung B.Huruf "T" yang harusnya ada pada kata BARAT itu terdapat pada gedung A, tampak dari belakang. Hal ini  membuat ketidaknyamanan dan keindahan pada saat membaca pada tulisan BARA itu.

Sejak kapan gedung kantor Walikotamadya Jakarta Barat itu menjadi "BARA", akibat hilangnya huruf T. Tidak ada yang tahu persis sejak kapan hal itu terjadi. Raibnya huruf T itu telah lama terjadi, sementara Pemerintah Kotamdya Jakarta Barat memiliki aparatur terkait, tapi anehnya kondisi itu dengan serta merta dibiarkan begitu saja. Nah, mungkin mereka tidak tahu atau tak memiliki anggaran untuk membuatkan huruf "T" yang hilang itu.

Bambang warga Kebun Jeruk yang saat itu mengajukan permohonan perizinan suatu Badan Usaha Dagang berkomentar, apakah Walikota Jakarta Barat tidak tahu bila rumahnya (kantor Walikota), ada yang tidak lengkap alamatnya yakni kehilangan huruf "T"nya.

Padahal menurut Bambang, dilingkungan Jakarta Barat merupakan suatu kotamadya yang banyak akan pemasukan anggaran dari Pendapatan Asli Daerah, katanya.

Tambah Bambang, semestinya Walikota Jakarta Barat se-sekali menyempatkan diri untuk keliling di lingkungan kantornya, supaya mengetahui seperti apa kondisi sarana dan prasarana yang harus dijaga oleh anak buahnya, lantas segera untuk dilaporkan.(REI)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar