Sabtu, 12 Maret 2011

Puluhan Copet KA Tanah Abang-Rangkas Bitung Siap Menerkam Mangsa
Sabtu, 26 Februari 2011 , 00:02:00 WIB

ILUSTRASI, COPET
  
RMOL.Bagi para penumpang Kereta Api (KA) ekonomi jurusan Tanah Abang - Rangkas Bitung, diharapkan lebih waspada. Pasalnya, di dalam kereta itu dipenuhi puluhan copet yang selalu siap memangsa korbannya.
Puluhan, bahkan ratusan penumpang telah menjadi korban pencopetan. Salah satu buktinya, puluhan dompet berserakan di sejumlah tempat, baik di dalam gerbong maupun di area stasiun KA yang dilintasi kereta langsam itu. Bahkan pernah terjadi, di stasiun KA Kebayoran Lama terdapat ratusan kartu identitas, baik SIM maupun KTP milik korban pencopetan yang sengaja dikumpulkan pihak pegawai stasiun. Dengan harapan, para korban bisa mengambil kartu identitasnya miliknya itu.
Para korban seolah tak berdaya. Karena dalam setiap melancarkan aksinya, para tukang copet ini bergerak secara bergerombol. Sementara sesama penumpang tak berani menolong korban karena takut diancam pelaku.
Sudah menjadi rahasia umum, kereta api ekonomi dengan tarif tiket murah meriah Rp 1500 per penumpang itu kondisinya serba carut marut. Gerbong yang serba lusuh, saling berdesak-desakan dan gelap pekat, sedikit pun tanpa menggunakan sarana penerangan lampu. Belum lagi banyaknya penumpang yang bergelayutan di atas gerbong, aroma bau pesing dari dalam kamar mandi serta wajah-wajah angker puluhan copet. Fenomena ini kian menambah lengkap suasana keprihatinan di dalam kereta itu.
Suka atau tidak, serangkaian peristiwa di atas merupakan tamparan telak, utamanya bagi pihak PT KAI Persero (Kereta Api Indonesia), agar segera membenahi berbagai kekurangan dan kelemahannya. Sehingga kedepan bagi pengguna sarana tumpangan kereta api bisa lebih nyaman, aman.
Bambang S,  FPRM

Tidak ada komentar:

Posting Komentar