Sabtu, 12 Maret 2011

Warga Sumatera Utara Keluhkan Pola Pelayanan Carut Marut RSUD Perdagangan

MEGAHNYA bangunan gedung sebuah rumah sakit tidak seta merta mampu memberikan pelayanan yang memuaskan kepada masyarakat. Padahal, Rumah Sakit Umum Daerah Perdagangan (RSUD), ini anggaran pembangunan tahun 2010 yang di kerjakan PT Sige Sinar Gemilang itu mencapai Rp. 26.384.350.000.                                                                                                                                                              Tapi sayangnya kondisi di lapangan jauh dari harapan. Ironisnya lagi, saat pasien hendak dirawat,  mereka melontarkan berbagai alasan. Yakni, mulai dari tenaga medis yang professional, peralatan sarana medis hingga alasan obat – obatan yang belum terpenuhi. 

 Sementara disisi lain, masyarakat Perdagangan memiliki kemampuan ekonomi untuk  berobat ke luar negeri, semisal negeri tetangga Penang. Masyarakat pun semakin bertanya-tanya, RSUD Perdagangan yang telah dibangun dengan dana puluhan miliar rupiah, tapi ironisnya tidak tepat sasaran. 

 Ketika menemui pihak keluarga korban kecelakaan di RSUD Perdagangan, yang hendak merujuk anaknya ke rumah sakit Siantar. Saat anaknya menderita kecelakaan patah kaki, lagi - lagi RSUD Perdagangan tidak bersedia memberikan pelayanan terhadap pasien tersebut. Dengan adanya rencana alokasi proyek lanjutan pembangunan RSUD Perdagangan, masyarakat berharap agarn pemerintah benar-benar memaksimalkan fungsi rumah sakit.[bmb]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar